Proposisi merupakan kalimat logika yang mana pernyataan tentang hubungan antara dua atau beberapa hal yang dapat dinilai benar atau salah. Ada yang mengartikan proposisi sebagai ekspresi verbal dari putusan yang berisi pengakuan atau penginkaran sesuatu (predikat) terhadap sesuatu yang lain (subjek) yang dapat dinilai benar atau salah.
- Unsur-unsur proposisi:
a. Term subjek; hal
yang tentangnya pengakuan atau pengingkaran ditujukan. Term subjek dalam sebuah
proposisi disebut subjek logis. Ada perbedaan antara subjek logis dengan subjek
dalam sebuah kalimat. Tentang subjek logis harus ada penegasan/ pengingkaran
sesuatu tentangnya.
b. Term predikat; isi
pengakuan atau pengingkaran.
c. Kopula;
menghubungkan term subjek dan term predikat.
- Jenis Proposisi
a.
Proposisi Berdasarkan
Bentuknya,
Proposisi tunggal, merupakan proposisi yang terdiri atas
satu subjek dan satu predikat. Misalnya, saya makan; Andi bermain.
Proposisi majemuk, merupakan proposisi
yang terdiri atas satu subjek dan lebih dari satu predikat. Misalnya, Anna
belajar fisika dan mendengarkan musik; Bekham tur ke Asia dan bermain di
Indonesia.
b.
Proposisi Berdasarkan
Sifatnya,
1. Proposisi Kategorial, proposisi yang hubungan
subjek dan predikatnya tidak memerlukan syarat apapun. Misalnya, semua orang
akan mati; semua hewan membutuhkan makan.
2. Proposisi Kondisional, proposisi yang pada
hubungan subjek dan predikatnya memerlukan syarat tertentu. Misalnya, jika hari
mendung maka akan turun hujan; jika Dina bangun kesiangan maka akan terlambat
masuk ke sekolah.
3. Dalam proposisi kondisonal terbagi menjadi dua
macam, yakni: proposisi kondisional hipotesis dan proposisi kondisional
disjungtif atau mempunyai 2 pilihan alternatif. Contohnya : jika hari ini tidak
hujan, dia pasti akan menepati janjinya (hipotesis). Dia tidak jadi datang
karena sibukatau malas (disjungtif)
c.
Proposisi Berdasarkan
Kualitasnya,
Proposisi Positif, atau Afirmatif, merupakan proposisi
yang predikatnya membenarkan subjek. Misal, semua profesor adalah orang pintar.
Proposisi Negatif, merupakan proposisi
yang predikatnya tidak mendukung/ membenarkan subjek. Misalnya, tidak satupun
tumbuhan memiliki kaki.
d.
Proposisi Berdasarkan
Kuantitasnya,
Proposisi Umum (universal), adalah proposisi dimana
predikat mendukung atau mengingkari semua subjek. Misalnya, semua mahasiswa
harus mengerjakan tugas dari dosen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar